Kamis, 13 Maret 2014

Sepucuk Surat Untukmu Calon Imanku

Bismilllaah..
Assalammualaikum warrahmatullaahi wabarakatuh 
Wahai Imamku di masa depan, apa kabarnya kau di sana?
Masihkah semangat berjuang untuk menemuiku?
Meskipun kau masih rahasia bagiku,
Namun aku begitu mencintaimu,
Dan aku di sini tak pernah kenal kata “lelah” dan
“menyerah” untuk senantiasa mencari ilmu,
Memantaskan diri di hadapan Allah,
kuharap kau pun begitu.
Aku belajar banyak hal agar nanti suatu saat jika
Allah sudah menentukan waktunya,
Kita akan bertemu.
Dan saat itu, aku sudah benar-benar siap untuk
berjuang di jalan dakwah bersamamu,
Membela agama Allah.
Mendidik calon mujahid dan mujahidah kecil kita sepenuh hati.
Membangun keluarga yang penuh cinta.
Dan bersama membangun istana di surga.
Wahai imamku,
Aku sadar, diriku jauh dari sempurna.
Aku memang bukan Siti Khodijah, tapi aku belajar setia darinya.
Bukan pula Siti Asiyah, tapi aku belajar bersabar darinya.
Aku bukanlah Siti Aisysah, tapi aku belajar ikhlas darinya.
Dan bukanlah Fathimah binti Muhammad, tapi aku belajar tabah darinya.
Kau tahu wahai imamku? Aku sangatlah pencemburu.
Semoga kita senantiasa dapat menjaga hati kita selagi berjauhan.
Bersabarlah.
Yakinlah, Allah pasti mempertemukan kita.
Jika memang bukan dunia ini tempat pertemuan kita,
Insya Allah kita akan bertemu di Jannah-Nya kelak.
Semangatlah duhai kasihku, aku selalu menunggumu
Salam sayang,
Istri masa depanmu

Sumber : @muslimah_talk

Rabu, 12 Maret 2014

Kelebihan Anak Perempuan Dibanding Anak Laki - Laki


Kelebihan anak perempuan, anak perempuan juga mudah mengambil hati orangtuanya. Entah dengan melakukan kontak mata dengan Anda sejak ia lahir, atau mengucapkan kata “mama” lebih cepat, kelak mereka juga lebih mampu berkomunikasi dengan Anda. Anak perempuan memang akan menghabiskan lebih banyak biaya untuk mendukung penampilannya, atau akan merepotkan Anda dalam urusan menghadapi menstruasi pertamanya, atau dalam mengatasi mood swing-nya. Toh menurut Anita Sethi, PhD, peneliti di Child and Family Policy Center di New York University, anak perempuan memiliki karakteristik lain yang tak kalah istimewa. Mereka lebih pintar meniru. Ketika usianya baru tiga jam, bayi perempuan sudah bisa meniru, sebagai awal dari caranya berinteraksi. Menurut sebuah studi, bayi perempuan yang baru lahir lebih mampu meniru gerakan-gerakan jari daripada bayi laki-laki.


Kelebihan Anak Perempuan Dibanding Anak Laki-laki


Pada usia batita, anak perempuan juga lebih pintar daripada anak laki-laki dalam meniru, misalnya berpura-pura mengasuh bayi. Namun kemampuan mereka dalam berperilaku yang tidak membutuhkan interaksi, seperti berpura-pura mengendara mobil atau menyiram tanaman, tidak berbeda dari anak laki-laki.

Tangan mereka lebih cekatan
Bayi perempuan mengungguli bayi laki-laki dalam melakukan tugas-tugas motorik halusnya, dan hal ini akan tetap mereka kuasai hingga memasuki kelompok bermain (preschool). Mereka lebih cepat dalam menguasai mainan, menggunakan peralatan makannya, bahkan mampu menulis lebih cepat (dan lebih rapi).

Mereka pendengar yang baik
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak perempuan lebih mampu membiasakan dengan suara manusia, dan tampaknya lebih peka terhadap suara manusia daripada suara benda-benda lain. Ketika mendengar sesuatu yang bergemerincing, anak perempuan dan laki-laki akan bereaksi dengan cara yang sama. Tetapi ketika Anda berbicara, bayi perempuan cenderung lebih merasa terikat. unikbaca.com

Mereka terampil membaca ekspresi emosional
Bayi perempuan lebih mampu menciptakan dan memelihara kontak mata, dan mereka tertarik pada wajah-wajah individual, khususnya wajah wanita. Mereka juga lebih terampil membaca ekspresi wajah. Jika Anda menunjukkan gambar wajah yang menakutkan, misalnya, mereka akan menatap Anda, atau menjadi sedih. Sebaliknya, mereka akan baik-baik saja jika melihat ekspresi yang bahagia. Sementara itu, anak laki-laki butuh waktu lebih lama untuk memerhatikan perbedaan antara kedua ekspresi ersebut, demikian menurut metaanalisa terhadap 26 studi mengenai kapasitas anak dalam mengenali ekspresi wajah.

Mereka lebih cepat berbicara
Kebiasaan mereka mengamati dan mendengarkan akhirnya membuahkan hasil yang memuaskan. Bayi perempuan menggunakan gerak tubuh seperti menunjuk atau melambaikan tangan lebih cepat daripada bayi laki-laki, dan mereka menguasai beberapa jenis permainan lebih awal. Anak perempuan memahami apa yang Anda katakan daripada anak laki-laki, mulai berbicara lebih awal (anak perempuan mulai berbicara sekitar usia 12 bulan, sedangkan anak laki-laki pada usia 13 hingga 14 bulan). Setelah itu, anak perempuan akan lebih cerewet hingga usia balita. unikbaca.com

Anak perempuan akan mengurus orangtuanya kelak
Mereka tidak saja membuat Anda rajin membeli pakaian dan aksesori yang lucu-lucu untuk mendandaninya, tetapi juga lebih mampu memberi rasa aman terhadap orangtuanya. Tidak seperti anak laki-laki yang cenderung akan menghabiskan waktu senggangnya di luar rumah, anak perempuan lebih peduli untuk menemani orangtuanya di rumah. Ketika dewasa, anak perempuanlah yang umumnya lebih mampu mengurus orangtuanya yang sudah renta.

Sumber : Klik

Fakta Menangis


Menangis adalah manusiawi udah tahu ada banyak fakta tentang menangis?  Setiap orang memiliki pengalaman menagis dalam hidup mereka. Mulai dari hari pertama mereka lahir, mereka sudah memiliki pengalaman pertama mengeluarkan air mata. Menangis biasanya terjadi ketika seseorang merasa terluka baik secara fisik ataupun mental, atau ketika seseorang merasa sangat senang. Singkatnya, menagis merupakan sebuah cara untuk mengungkapkan sebuah emosi. Secara umum, orang akan sepakat bahwa wanita menangis lebih banyak ketimbang pria. Masyarakat telah membentuk opini bahwa wanita lebih emosional dan dekat dengan suatu hal yang membuat lebih mudah bagi wanita untuk mengeluarkan air mata dan mulai menangis.


Fakta Tentang Menangis


Ada banyak fakta menarik tentang menangis yang harus anda ketahui. Menurut laman Fit Sugar, setidaknya ada delapan fakta mengenai menangis yang menyimpulkan beragam penelitian mengenai menangis.

1. Sebanyak 85 persen wanita dan 73 persen pria mengaku bahwa perasaan marah dan sedih itu akan berkurang setelah menagis. Seperti diketahui, air mata tak hanya diproduksi oleh perasaan emosional saja. Air mata juga berfungsi untuk membersihkan dan melumasi mata, sehingga penyebab lain seperti iritasi dari mata dan menguap akan memicu meningkatnya produksi air mata. Tetapi meskipun keduanya memproduksi air mata, air mata emosional dan air mata disebabkan oleh iritasi sebenarnya memiliki komposisi kimia yang berbeda.Unik Baca

2. Jika wanita dianggap mudah menangis, mungkin hal itu benar. Rata-rata, wanita menangis sebanyak 47 kali setahun sementara pria hanya tujuh kali setahun. Tetapi hal ini tidak hanya dikarenakan wanita dianggap lemah secara emosional ketimbang pria, tetapi untuk fakta medis diketahui bahwa saluran air mata pada pria memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan yand ada pada wanita. Sementara pada bayi, durasi normal dari tangisan mereka adalah antara satu hingga tiga jam sehari.

3. Tentunya kita tak bisa memprediksi kapan kita akan menagis karena kita tentunya tak dapat memprediksi emosi kita. Tetapi menurut penelitian, sebenarnya ada jeda waktu ketika orang sering menagis. hal itu diketahui bahwa waktu ketika orang paling banyak menagis adalah antara pukul 7 malam hingga 10 malam.Unik Baca

4. Tak hanya pada saat ketika kebanyakan orang menangis yang diketahui saja, tetapi juga durasinya. meskipun perasaan itu akan berakhir setelahnya, kebanyakan orang akan menghabiskan rata-rata enam menit setiap kali mereka menagis.

5. Jika anda merasa menahan dan malu untuk mengeluarkan air mata, tampaknya harus anda pikirkan lagi, menurut para pakar, menangis tak hanya merupakan respon tubuh terhadap kesedihan dan rasa frustasi, tetapi juga menyehatkan.

6. Mungkin anda tahu bahwa menangis merupakan cara untuk melepaskan stres emosional. hal ini tentu saja sangat baik bagi kesehatan, karena stress dapat memberikan dampak negatif terhadap satu kesehatan, Dari hasil penelitian, diketahui bahwa air mata mengandung hormon prolaktin yang efektif untuk memerangi stress.

7. Jadi mengapa sering stres dikatakan memiliki dampak buruk bagi kesehatan seseorang. Diketahui bahwa stres mampu meningkatkan resiko dari serangan jantung dan kerusakan otak. begitu juga menangis yang bisa menyehatkan, dimana tangisan itu bisa memulihkan sebuah stres.

8. Kemampuannya untuk memulihkan stres tak hanya merupakan manfaat kesehatan dari menangis. Para pakar mengatakan bahwa menagis dapat menurunkan tekanan darah dan detak jantung dan menciptakan reaksi yang baik untuk perawatan.Unik Baca

Dari penjelasan diatas, Anda dapat melihat bahwa sebenarnya menagis itu memiliki banyak manfaat. jadi, lain waktu anda merasa mau menagis, jangan ragu atau merasa malu untuk mengungkapkan perasaan anda, siapapun anda wanita atau pria, karena anda akan memperoleh banyak manfaat seterutama untuk kesehatan anda.

Sumber : Klik

Kenapa Perempuan Mudah Menangis ?

Suatu hari, seorang anak bertanya kepada ibunya, “Ibu, mengapa ibu menangis?”
Ibunya menjawab, “Sebab ibu adalah perempuan, nak.”
“Saya tidak mengerti ibu,” kata si anak.
Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. “Nak, kau memang tak akan mengerti.
Kemudian si anak bertanya kepada ayahnya. “Ayah, mengapa ibu menangis?”
“Ibumu menangis tanpa sebab yang jelas,” sang ayah menjawab.
“Semua perempuan memang sering menangis tanpa alasan.”
Si anak membesar menjadi remaja, dan dia tetap terus bertanya-tanya, mengapa perempuan menangis? Hingga pada suatu malam, dia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan, “Ya Allah, mengapa perempuan mudah menangis?” Dalam mimpinya dia merasa seolah-olah mendengar
jawapannya:
“Saat Ku ciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama.
Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.
“Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan bayi dari rahimnya, walau kerap berulangkali menerima cerca dari si bayi itu apabila dia telah membesar.
“Kuberikan keperkasaan yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah saat semua orang sudah putus asa.
“Ku berikan kesabaran jiwa untuk merawat keluarganya walau dia sendiri letih, walau sakit, walau penat, tanpa berkeluh kesah.
“Kuberikan wanita perasaan peka dan kasih sayang untuk mencintai semua anaknya dalam apa jua keadaan dan situasi. Walau acapkali anak-anaknya itu melukai perasaan dan hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada anak- anak yang mengantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didakap dengan lembut olehnya.
“Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya melalui masa-masa sukar dan menjadi pelindung baginya.
Sebab bukankah tulang rusuk yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak..?
“Kuberikan kepadanya kebijaksanaan dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyedarkan bahawa suami yang baik adalah yang tidak pernah melukai isterinya. Walau seringkali pula kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami agar tetap berdiri sejajar, saling melengkapi dan saling menyayangi.
“Dan akhirnya, Kuberikan wanita air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus kepada wanita, agar dapat dia gunakan bila-bila masa pun dia inginkan. Ini bukan kelemahan bagi wanita, kerana sebenarnya air mata ini adalah “air mata kehidupan"
Sumber : Klik

Dia kah Orangnya ?


Dua manusia yang merasa saling berjodoh pasti memiliki ikatan emosional, spiritual dan fizikal antara keduanya. Hanya dengan menatap mata atau mendengar suaranya, kita akan merasakan getaran dan seolah ingin terus bersamanya. Benarkah seperti itu? 

Lalu, apakah ada petanda lainnya agar seseorang dapat merasakan bahawa si dia jodoh (soulmate) kita atau bukan? Mari kita lihat petanda-petandanya...

Petanda 1 
Rahsia sepasang kekasih agar dapat memiliki usia hubungan yang panjang adalah dengan adanya saling kerjasama. Kamu dan dia selalu dapat saling membantu, dalam urusan remeh atau besar. Paling penting adalah kamu berdua selalu dapat melalui segala aspek kehidupan secara bersama-sama. Dan semuanya terasa amat menyenangkan meskipun tanpa harus melibatkan orang lain. Apakah kamu sudah merasakan perkara tersebut? Jika ya, selamat... kerana ada harapan bahawa dia adalah calon pendamping hidup kamu! 

Petanda 2 
Salah satu kriteria yang menentukan sesuai atau tidaknya dia sebagai jodoh kamu atau bukan adalah kemampuannya bersikap bersahaja di depan kamu. Cuba sekarang perhatikan, apakah gerak-gerinya, caranya berpakaian, gaya rambutnya, caranya berbicara serta tertawanya mengesankan apa adanya? Apakah setiap ucapannya selalu tampak spontan dan tidak dibuat-buat? Jika tidak, maaf kemungkinan besar dia bukan jodoh kamu! 

Petanda 3 
Adanya deria batiniah membuat hati kamu berdua dapat selalu saling tahu. Dan bila kamu atau si dia dapat saling membaca fikiran dan menduga reaksi serta perasaannya satu sama lainnya pada situasi tertentu. Selamat! Sebenarnya dialah destini kebahagian kamu... 

Petanda 4 
Bersamanya dapat membuat perasaan kamu menjadi tenang, nyaman dan tanpa perasaan tertekan. Berjam-jam bersamanya, setiap waktu dan setiap hari tanpa membuat kamu merasa bosan... Inilah petanda bahawa kamu berdua kelak akan saling terikat. 

Petanda 5 
Dia selalu ada untuk kamu dalam situasi apapun. Dan dia selalu dapat memahami situasi dalam hati kamu baik dalam suka dan duka. Percayalah pasangan yang berjodoh pasti tak takut mengalami pasang-surut, suka-duka saat bersama. Sekarang, ingat-ingat kembali. Apakah dia orang pertama yang datang memberi bantuan tatkala kamu dirundung musibah? Dia selalu faham saat emosi kamu terganggu? Dia tahu keadaan waktu anda sakit? Jika ya, tak salah lagi. Dialah orangnya... 

Petanda 6 
Dia tak terlalu peduli dengan masa lalu keluarga kamu, dia tak peduli dengan masa lalu kamu saat bersama kekasih terdahulu. Dia juga tak malu-malu menceritakan masa lalunya... Nah, kalau begitu ini bisa berarti dia sudah siap menerima kamu apa adanya.. 

Petanda 7 
Setiap orang pasti memiliki kekurangan, dan kamu tak malu-malu perlihatkannya pada si dia. Bahkan pada saat kamu tampil 'buruk' di depannya sekalipun, misalnya saat kamu bangun tidur atau saat kamu sakit dan tak mandi selama dua hari. Ataupun menceritakan sejujurnya kepada kamu tentang kelemahan dan kekurangannya... Nah! Kamu dan dia memangnya disuratkan untuk bersama! 

Petanda 8 
Bila merasa rahsia kamu bisa lebih selamat di tangannya daripada di tangan sahabat-sahabat kamu yang lain. Atau kamu merasa sudah tak dapat lagi menyimpan rahsia apapun darinya, maka berbahagialah! Kerana ini bererti pasangan sejati telah kamu temukan! 


Apakah kelapan petanda di atas telah kamu temukan padanya?
Tetapi semua takdir itu kembali lagi kepada Tuhan yang maha esa

Sumber :  Klik

Jumat, 07 Maret 2014

Cerita "Pohon"


 
Dalam sebuah perjalanan seorang ayah dengan puteranya, sebatang pohon kayu nan tinggi ternyata menjadi hal yang menarik untuk mereka simak. Keduanya pun berhenti di bawah rindangnya pohon tersebut.

“Anakku,” ucap sang ayah tiba-tiba. Anak usia belasan tahun ini pun menatap lekat ayahnya. Dengan sapaan seperti itu, sang anak paham kalau ayahnya akan mengucapkan sesuatu yang serius.

“Adakah pelajaran yang bisa kau sampaikan dari sebuah pohon?” lanjut sang ayah sambil tangan kanannya meraih batang pohon di dekatnya.

“Menurutku, pohon bisa jadi tempat berteduh yang nyaman, penyimpan air yang bersih dari kotoran, dan penyeimbang kesejukan udara,” jawab sang anak sambil matanya menanti sebuah kepastian.

“Bagus,” jawab spontan sang ayah. “Tapi, ada hal lain yang menarik untuk kita simak dari sebuah pohon,” tambah sang ayah sambil tiba-tiba wajahnya mendongak ke ujung dahan yang paling atas.

“Perhatikan ujung pepohonan yang kamu lihat. Semuanya tegak lurus ke arah yang sama. Walaupun ia berada di tanah yang miring, pohon akan memaksa dirinya untuk tetap lurus menatap cahaya,” jelas sang ayah.

“Anakku,” ucap sang ayah sambil tiba-tiba tangan kanannya meraih punggung puteranya. “Jadikan dirimu seperti pohon, walau keadaan apa pun, tetap lurus mengikuti cahaya kebenaran,” ungkap sang ayah begitu berkesan.**

Keadaan tanah kehidupan yang kita pijak saat ini, kadang tidak berada pada hamparan luas nan datar. Selalu saja ada keadaan tidak seperti yang kita inginkan. Ada tebing nan curam, ada tanjakan yang melelahkan, ada turunan landai yang melenakan, dan ada lubang-lubang yang muncul di luar dugaan.

Pepohonan, seperti yang diucapkan sang ayah kepada puteranya, selalu memposisikan diri pada kekokohan untuk selalu tegak lurus mengikuti sumber cahaya kebenaran. Walaupun berada di tebing ancaman, tanjakan hambatan, turunan godaan, dan lubang jebakan.

“Jadikan dirimu seperti pohon, walau keadaan apa pun, tetap lurus mengikuti cahaya kebenaran.”

...

Sahabat, Jadikan dirimu seperti pohon, walau keadaan apa pun, tetap lurus mengikuti cahaya kebenaran,” Siapapun Anda, bagaimanapun Anda, dan Dimanapun anda... tatap dan ikutilah cahaya lurus kebenaran... karena bila tidak anda akan tersesat dalam kegelapan. Dan Bila terperangkap dalam gelap, jangan mengutuki kegelapan, tapi nyalakan lah cayaha walaupun dengan Lilin...

Terimakasih telah membaca... Salam Motivasi...!

Sumber : (muhammadnuh@eramuslim.com)

Minggu, 02 Maret 2014

Kisah Sepasang Merpati

Fakta tentang burung Merpati
Once upon a time, hiduplah sepasang burung merpati.. Keduanya adalah kekasih yang saling mencintai.. Mereka hidup bersama dan sangat bahagia..
One day, si burung merpati jantan terluka karena sayapnya terkena anak panah seorang pemburu.. Beruntung dia masih bisa pulang ke sarang meski dalam keadaan terluka..
Si burung merpati betina pun merawat kekasihnya dengan sabar dan setia.. Tak pernah sedikitpun ia tunjukkan rasa sedih atau pun keluh kesah di hadapan kekasihnya yang sedang sakit..
Setiap hari dia keluar untuk mencarikan makan dan minum untuk kekasihnya.. Dia mengambil air di danau dengan paruhnya, menyimpannya di dalam mulut, lalu membawanya terbang ke sarang tempat kekasihnya beristirahat.. Kadang ia melakukan hal tersebut berkali-kali dalam sehari.. Setelah kekasihnya minum, barulah dia minum.. Dia ingin memastikan kekasihnya tidak kehausan atau kelaparan baru setelah itu dia memikirkan dirinya sendiri..
Beberapa hari, akhirnya burung merpati jantan pun sembuh.. Pagi itu dia terbang berkeliling dengan sayapnya yang telah sembuh.. Di jalan ia bertemu dengan salah seorang kawannya, juga burung merpati jantan.
Kawannya itu berkata, “Kekasihmu sungguh burung merpati betina yang tangguh. Saat kau sakit, setiap hari dia terbang ke danau di hutan sebelah untuk mengambilkan minum untukmu. Taukah kau bahwa danau di hutan ini kering karena tidak ada hujan? Dia pasti sangat lelah..”
Si burung merpati jantan tersentak, kaget. Teringatlah dia bahwa selama sakit beberapa hari ini dia sering memarahi kekasihnya karena begitu lama mengambilkan air minum. Tapi kekasihnya hanya meminta maaf. Si burung merpati betina tak menceritakan padanya bahwa danau di hutan ini telah kering sehingga ia harus terbang ke danau hutan sebelah untuk mengambilkan air minum.
Bahkan, pagi ini setelah merasa lebih baik, si burung merpati jantan pergi meninggalkan sarang dengan berkata, “Mulai hari ini aku bisa mengambil air minum sendiri, tak perlu menunggumu yang sungguh lambat mengambilkan air untukku”
Dan lagi-lagi pagi tadi si burung merpati betina hanya minta maaf.
Tersadar akan kesalahannya, burung merpati jantan segera kembali ke sarang. Namun, ia tak menemukan kekasihnya. Ia pun segera berkeliling hutan mencari kekasihnya, tapi sampai terik siang,t ak juga ia temukan. Karena kelelahan dan sayapnya yang baru sembuh terasa sakit kembali, ia terbang kembali ke sarang.
Di sana dia menemukan sebuah cawan plastik kecil berisi air.
Ia melihat ke sekeliling, kekasihnya masih belum ada. Dia pandangi cawan tersebut. Dia belum minum dari pagi. Saat ini dia benar-benar haus karena setengah hari berkeliling hutan.
Tak berapa lama, burung merpati betina kembali ke sarang, membuka paruhnya dan mengalirlah air ke dalam cawan plastik dari mulutnya.
“Sayang, engkau baru sembuh, terlalu berat bagimu untuk terbang ke danau sebelah untuk minum. Karena itu aku senang sekali saat pagi ini aku menemukan cawan plastik ini. Aku langsung punya ide untuk mengisinya dan menaruh di sarang kita agar kau bisa minum kapanpun kau mau. Maafkan aku pagi tadi tak sempat memberitahumu bahwa danau di hutan ini telah kering. Kau pasti kehausan. Minumlah…” Kata burung merpati betina sambil tersenyum..
Si burung merpati jantan semakin merasa bersalah. Tiba-tiba dia merasa tidak berguna. Sebagai burung merpati jantan, dialah yang seharusnya menjaga kekasihnya. Dan saat-saat sulit seperti kemarau panjang ini, semestinya dialah yang mengambilkan minum untuk kekasihnya. Tapi justru dia membiarkan kekasihnya melakukannya untuknya. Sementara dia dengan seenaknya langsung minum dan memarahi kekasihnya karena lambat.
Si burung merpati jantan berbalik memunggungi kekasihnya.
“Sayang, ada apa denganmu? Apakah aku berbuat salah lagi? Maafkan aku karena membiarkanmu kehausan hari ini. Sekarang kau minumlah..”
Si burung merpati jantan menarik nafas.
“Sayang, aku rasa kita tidak bisa bersama lagi..” Katanya dengan tenggorokan tercekat.
“Kenapa? Apakah kesalahanku kali ini tidak bisa dimaafkan sehingga kau ingin meninggalkan aku?”
“Iya. Kesalahanmu kali ini tak sanggup aku terima lagi.”
“Kenapa? bukankah kita saling mencintai? Aku akan berubah.. aku berjanji..”
“Sayang, taukah kesalahanmu apa? Kesalahanmu adalah karena kau terlalu baik padaku. Karena kau terlalu tangguh dan tegar tanpa aku. Kau tak membutuhkan aku, sayang. Kau bisa hidup sendiri atau menemukan kekasih yang jauh lebih hebat dari aku..”
Si burung merpati betina terdiam.
“Aku akan pergi sayang. Aku yakin kau bisa hidup lebih baik tanpa aku……”
“Apakah hidup tanpa aku akan membuat kau merasa lebih baik dan bahagia sayang?” tanya burung merpati betina.
“Iya. aku akan merasa lebih baik dan bahagia, karena aku tidak perlu merasa bersalah karena selalu menyusahkanmu..”
“Baiklah. Pergilah…”
Si burung merpati jantan pun terbang meninggalkan sarang. Burung merpati betina terdiam lalu tersenyum karena dia berpikir burung merpati jantan akan lebih bahagia tanpa dia.
***
Hari berganti. Minggu berlalu. Waktu merambat cepat hingga telah enam bulan berlalu sejak perpisahan sepasang kekasih itu.
Burung jantan, setelah meninggalkan sarang, pergi berkelana dari satu hutan ke hutan yang lain. Sering kali ia merindukan kekasihnya burung merpati betina. Tapi dia merasa tak sanggup jika harus kembali dan menerima kebaikan burung merpati betina padanya.
Dia pun memaksakan diri untuk tetap tegar hidup sendiri.
Setelah enam bulan, dia akhirnya memutuskan untuk menengok hutan tempat tinggalnya dulu. Dia ingin mengetahui keadaan burung merpati betina, sekedar menyapa dan bertanya kabar. Dia tahu burung merpatii betina sangat tegar, karena itu dia yakin bahwa burung merpati betina baik-baik saja, tapi dia ingin melihatnya langsung.
Sampai di pohon tempat sarang burung merpati betina, burung merpati jantan terkejut karena burung merpati betina tak ada disana. Justru dia menemukan sepasang burung kutilang dan tiga anaknya sedang bermain-main di sarang itu.
Dia pun bertanya pada si burung kutilang.
“Sejak kapan kalian tinggal disini? Taukah kau burung merpati betina yang dulu tinggal disini?”
“Oh.. ya.. burung merpati betina itu, kami tau. Dialah yang memberikan sarang ini kepada kami tiga bulan yang lalu. Waktu itu dia sedang sakit. Dia bilang dia sakit karena sangat merindukan kekasihnya. Dia tak bisa makan, tak bisa tidur. Dia ingin mencari kekasihnya yang telah pergi tapi dia takut kehadirannya akan membuat kekasihnya tak bahagia. Namun tiga bulan yang lalu, keadaannya begitu parah, dia akhirnya memutuskan untuk pergi untuk mencari kekasihnya. Dia memberikan sarang ini kepada kami dan meminta kami menjaganya. Jika suatu saat kekasihnya datang dia meminta kami mengatakan pada kekasihnya bahwa dia sangat mencintai kekasihnya dan sangat membutuhkan kekasihnya, setiap saat, setiap detik…”
Burung merpati jantan tersentak. Ada rasa ngilu yang tiba-tiba hadir merayapi tubuh dan sayapnya.
“Taukah kalian dimana dia sekarang?”
“Apakah kau kekasih burung merpati betina itu?” Tanya burung kutilang.
Burung merpati jantan mengangguk.
“Kami tidak tau persis. Tapi beberapa minggu yang lalu kami dengar dia tertangkap oleh pemburu. Kami tidak tau bagaimana nasibnya sekarang… Tapi kami ingin menyampaikan pesannya untukmu. Dia ingin sekali mengatakan padamu bahwa dia sangat mencintaimu, sangat membutuhkanmu, setiap saat, setiap detik…”
Burung merpati jantan seolah mati rasa. Seluruh tubuhnya lemas. Setelah mengucapkan terima kasih, dia segera terbang pergi meninggalkan sarang dan dengan sekuat tenaga terbang berkeliling hutan untuk mencari kekasihnya. Dia bertanya kepada setiap binatang yang ia temui. Dia terus mencari, dan terus mencari. Dia berjanji dia tidak akan menyerah, sampai kapanpun, dia yakin dia akan menemukan kekasihnya kembali. Dan bila saat itu tiba, dia tidak akan pernah meninggalkan kekasihnya lagi….
The End.